Pantau Stok Bahan Pokok, Mendag Kunjungi Pasar di Surabaya

Surabaya. Mendag RI, Rachmat Gobel mengunjungi sejumlah pasar di Surabaya yaitu pasar Wonokromo dan pasar beras Bendul Merisi yang kemudian dilanjutkan ke pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Kunjungan tersebut untuk memantau ketersediaan stok dan kelancaran arus logistik kebutuhan pokok selama bulan puasa dan lebaran mendatang. Menurut Rachmat Gobel, pada periode puasa dan lebaran selama ini terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi kondisi pasokan dan harga barang kebutuhan pokok di masyarakat. Seperti faktor, distribusi, logistik, spekulasi dan faktor internasional atau kurs valas. Untuk itu Kemendag telah membuat regulasi pengendalian harga kebutuhan pokok utama, seperti beras, cabe, bawang merah, gula, telur dan daging.
Saat ini pemerintah tengah menyiapkan Permendagnya. Dalam Permendag tersebut terdapat sejumlah aturan, tidak boleh adanya pedangan yang menimbun barang yang bisa mempengaruhi kenaikan harga. Namun aturan Permendag tersebut hingga saat ini belum digedok. Menurut Rachmat Gobel saat ini peraturan tersebut sedang dirancang dan jika sudah selesai maka akan disosialisasikan pada seluruh dinas perdagangan.
“Nanti kalau Permendagnya sudah ada baru kita akan sosialisasikan termasuk kepada seluruh dinas perdagangan dan pemerintah daerah,” kata Rachmat Gobel, Menteri Perdagangan RI.
Mendag mengingatkan pedagang agar tidak menaikkan harga di luar batas kewajaran. Namun melihat ketersediaan stok yang ada di pasar saat ini, Rachmat yakin tidak akan ada kenaikan harga akan stabil. Selain itu jika panen raya padi, gula dan bawang merah akan terjadi menjelang lebaran. Jika panen tiba stok kebutuhan pokok rakyat akan melimpah sehingga harga menjadi kembali normal.
Sumber